3/19/2009 03:05:00 AM Posted In Puisi Edit This 0 Comments »
rajuk
kataku pada berbuat
adalah apresiasi
kataku pada prestasi
adalah tanda jasa
kataku pada karya
dicari untung
semua tak terbilang
diri menghilang
semua tak sempurna
dibuat semena-mena
mereka diam dalam jerit
ada sembunyi dalam sakit
jawab kata luka
dunia bernyanyi
tak merdu nada ironi
selalu kurang dalam gantang
jika lebih hanya jadi sepih
tak syukur pada yang tak terukur
berdiri tidak pada tegak
bicara buahkan dusta
aku tak sepi
peluklah rajuk
rajuk tak akan ku pujuk
rajuk tak bawa sejuk
berlebih selalu pada kata
ketika sengaja
itulah dosa
dalam buruk sangka
pada kerja yang tak pernah direka
kata yang tak pernah disapa
adalah hati yang iri
tak percaya diri
menikam dengan belati dengki
menancap seumpama panah
menjadi barah bernanah
tak ada jerit keluh kesah
tanjungpinang, 22 desember 2008
0 komentar:
Post a Comment